Artikel

PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI

oleh Maharromiyati, S. Pd

Fenomena para pelajar dan mahasiswa yang menenteng lap top semakin semarak. Hal ini tidak terlepas dari peran media yang akhir-akhir ini mengekspos lap top melalui aikonnya yaitu Tukul Arwana dalam acara empat mata. Kita ketahui dengan pawainya Tukul membawakan acara sambil mengiklankan lap top. Sepontan tidak lama dari acara itu tayang lap top dapat dijumpai di mana-mana. Selama ini lap top merupakan barang yang langka menjadi barang yang fenomenal yang bisa dijumpai di mana  saja. Sistem pangsa pasar yang semakin bagus ditambah dengan bantuan aikon, iklan dan media massa menjadikan lap top semakin laris terjual.

Munculnya Hot Spot di ruang publik tidak terlepas dari lap top. Bagaimana tidak lap top merupakan barang praktis yang bisa dibawa ke mana-mana. Dengan lap top dan hot spot anak muda bisa mengakses informasi dengan cepat. Di mall maupun di kafe sambil duduk, makan, minum dan bersantai-santai ngenet bisa dilakukan walaupun mungkin hanya sekedar buka email dan mencari info yang sepele tetapi ini bisa menjadi hiburan tersendiri bagi anak muda. Anak muda yang identik dengan pelajar dan mahasiswa yang umumnya sangat membutuhkan internet karena dengan internet akan membantu memudahkan untuk mencari berbagai data yang bisa menunjang pembelajaran. Saat ini guru bukanlah lagi satu-satunya sumber belajar seperti jaman dahulu. Akan tetapi banyak sumber-sumber belajar educatif lain yang bisa dijadikan sebagai sumber belajar yaitu salah satunya internet.

Melalui internet kita lebih leluasa mengakses informasi yang up to date. Pembelajaran yang dilakukan di sekolah ataupun di kampus tidak seberapa kalau kita tidak mau mencari dan menggali secara mandiri. Adanya  hot spot di kampus dan di sekolah misalnya,  saya sendiri secara pribadi merasa sangat terbantu sekali karena dapat mengakses data-data atau literatur sebagai sumber belajar dengan cepat dan yang pastinya praktis dan gratis.

Fenomenalnya lap top dan hot spot sekarang ini memang ada unsur positif dan negatifnya. Unsur positifnya para pelajar/mahasiswa tidak gap tek (gagap teknologi) karena dapat mengikuti perkembangan jaman. Mereka bisa akrab dengan teknologi dan memanfaatkan sebagai sumber belajar. Sedangkan unsur negatifnya bagi para para pelajar/ mahasiswa dengan mudah bisa menyalahgunakan misalnya dengan membuka hal-hal yang tidak layak untuk dibuka. Tentu saja hal ini akan menjadi tugas yang sangat berat bagi keluarga, sekolah dan masyarakat pada umumnya untuk bisa menanamkan nilai-nilai moral bagi para pelajar dan mahasiswa agar tidak menyimpang. Teknologi yang canggih bisa berdampak negatif bagi perkembangan pribadi dan bisa merusak moral anak bangsa.

Lap top dan hot spot adalah dua hal yang tidak bisa dilepaskan karena saling membutuhkan dan melengkapi. Lap top tidak abdol rasanya apabila tanpa adanya hot spot sebaliknya hot spot tidak akan ada tanpa munculnya lap top. Dengan kajian sosial bisa dianalisa secara mendalam bagaimana globalisasi merombak kehidupan menusia termasuk para pelajar dan mahasiswa  sebagai anak muda salah satunya melalui lap top dan hot spot. Sistem kapitalis yang dikembangkan oleh pangsa pasar menjadikan anak muda (pelajar dan mahasiswa) sebagai sasaran empuk untuk mencari keuntungan. Para pelajar dan mahasiswa harus selektif dan berhati-hati dengan sistem kapitalis ini. Kapitalis bisa melenakan para pelajar dan mahasiswa menjadi manusia yang konsumtif tidak untuk menjadikan manusia yang kreatif.

Para pelajar dan mahasiswa jangan sampai terlena dan terlalu bangga dengan berbagai teknologi yang datang dari barat. Kita harus sadar dan selektif di dalam memilih berbagai informasi yang datang dari luar. Jangan terlalu asyik dan lupa waktu hanya gara-gara lap top dan hot spot. Kita tidak dilarang untuk menggunakannya tetapi gunakanlah untuk hal-hal yang bermanfaat yang bisa untuk mendukung kita di dalam belajar. Lap top dan hot spot bisa mendukung proses reformasi dalam pembelajaran karena akan menggeser guru sebagai penyampai informasi yang tunggal apabila bisa dimanfaatkan dengan baik oleh pelajar dan mahasiswa.